Bandung, sering dijuluki sebagai "Paris van Java", tidak hanya memikat dengan keindahan alam dan kesejukan udaranya. Anda juga jangan sampai melewati kenikmatan kuliner tradisionalnya yang beragam dan lezat yang menggugah selera. Tentu saja cocok bagi Anda yang akan berlibur dengan keluarga atau teman untuk mencicipi keanekaragaman kulinernya. Jika Anda berencana menjelajahi cita rasa autentik kota ini, berikut adalah enam destinasi kuliner tradisional yang wajib Anda kunjungi di Bandung.


1. Warung Nasi Ibu Imas





Jika Anda mencari masakan Sunda autentik, Warung Nasi Ibu Imas adalah pilihan tepat. Terletak di sekitar Alun-Alun Bandung, warung makan ini menyajikan berbagai hidangan seperti ayam goreng, pepes, dan aneka lalapan yang disajikan dengan sambal khas yang pedas dan menggugah selera. Suasana sederhana dan harga terjangkau menjadikannya favorit bagi banyak orang. Anda ingin menjelajahi keaslian Bandung melalui lidah Anda? Maka tempat ini menjadi destinasi yang tepat. Harga menu yang disajikan mulai dari Rp 20,000.


2. Lotek Kalipah Apo



pergikuliner.com


Lotek, jenis makanan yang mirip dengan gado-gado, merupakan salah satu kuliner khas Bandung. Di Lotek Kalipah Apo, Anda dapat menikmati campuran sayuran segar yang disiram dengan bumbu kacang kental dan lezat. Selain lotek, tempat ini juga menawarkan berbagai hidangan tradisional lainnya yang tak kalah nikmat. Rasanya yang autentik membuat sensasi liburan Anda semakin menyenangkan. Harga satu porsi lotek berkisar Rp 15,000 sampai Rp 20,000.


3. Warung Kopi Purnama





Apakah Anda penasaran dengan nuansa kopi Bandung pada zaman dahulu? Warung Kopi Purnama akan menjawab rasa penasaran Anda. Berdiri sejak tahun 1930, Warung Kopi Purnama menawarkan pengalaman menikmati kopi dengan nuansa tempo dulu. Selain kopi susu khasnya, Anda juga bisa menikmati roti selai srikaya buatan sendiri yang legendaris. Suasana vintage dengan desain interior klasik membuat Anda seakan menjelajahi mesin waktu ke masa lampau. Harga menunya pun mulai dari Rp 50,000.


4. Surabi Waroeng Setiabudi





Surabi dapat dibilang pancake tradisional versi Indonesia yang terbuat dari tepung beras dan santan. Di Waroeng Setiabudi, surabi disajikan dengan berbagai topping, mulai dari kinca (gula merah cair) hingga keju dan cokelat. Selain surabi, tempat ini juga menyajikan menu lainnya seperti baso dan bakmie. Surabi Waroeng Setiabudi menjadi spot favorit bagi mereka yang ingin menikmati camilan tradisional dengan sentuhan modern. Harga menunya pun dibanderol dari Rp 8,000 sampai Rp 30,000.



5. Ronde Jahe Alkateri





Jika Anda mencari minuman hangat yang dapat mengusir dingin malam, Ronde Jahe Alkateri adalah pilihan tepat. Berlokasi di Jalan Alkateri No. 1, kedai ini telah beroperasi sejak tahun 1984 dan menjadi legenda di kalangan pecinta ronde jahe. Minuman ini terdiri dari bola-bola ketan berisi kacang yang disajikan dalam kuah jahe hangat yang pedas dan manis, menciptakan sensasi hangat di tenggorokan. Kedai ini buka setiap hari mulai pukul 18.00 hingga 22.00.


6. Sate DJ





Sate DJ adalah salah satu kuliner legendaris di sekitar Alun-Alun Bandung. Dengan potongan daging yang empuk dan bumbu kacang yang lezat, sate ini menjadi favorit bagi banyak pengunjung. Selain sate ayam, tersedia juga sate kambing yang tak kalah nikmat.


Menjelajahi kuliner tradisional di Bandung bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberikan pengalaman budaya yang kaya. Setiap hidangan menceritakan kisah dan tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Jadi, saat Anda berkunjung ke Bandung, pastikan untuk menyempatkan diri menikmati kelezatan kuliner khasnya.




Teks oleh: Nadaska Ilyasa Wibowo
Foto teaser: @waroengsetiabudhibdg