Seni publik semakin mendapat ruang dalam lanskap kota modern. Baru-baru ini, Abu Dhabi menyambut sebuah karya besar yang memukau sebagai bagian dari pameran seni instalasi kontemporer. Patung raksasa berukuran 32 meter dari karakter Companion” karya KAWS menggenggam bulan bercahaya di tepi pelabuhan Mina Zayed. Dalam sudut ini, kota menjadi kanvas bagi ekspresi artistik yang memadukan nostalgia, cahaya dan dimensi besar. Karya ini bukan hanya pajangan monumental, melainkan sebuah dialog antara langit, air dan imajinasi manusia.


Keunikan Karya Seni Instalasi Kontemporer di Abu Dhabi


AllRightsReserved


Karya KAWS di Abu Dhabi bukan hanya ukuran besar, tetapi juga contoh mumpuni dari seni instalasi kontemporer yang modern sekaligus reflektif. Berbeda dari versi mengapung sebelumnya, versi ini berada di darat, berbaring di atas pier pelabuhan sehingga menciptakan efek intim meski berskala monumental.


Patung ini menjadi pusat pameran Manar Abu Dhabi 2025, sebuah festival seni cahaya yang diselenggarakan oleh Departemen Budaya dan Pariwisata Abu Dhabi. Tema pameran ini adalah “The Light Compass”, di mana cahaya dipelajari sebagai pemandu visual dan simbol orientasi.


Bentuk 3 dimensi dari patung Companion, lengkap dengan lighting internal, menjadikannya contoh kuat dari seni rupa 3 dimensi publik, sebuah karya yang bisa “dirasakan” dari sudut dan kedekatan yang berbeda.


Baca juga 451 Lapisan Instalasi Warna “Echoverse” Hadir di Prancis


Makna Simbolik antara Bulan, Laut, dan Navigasi Budaya


AllRightsReserved


Salah satu elemen paling menarik dari instalasi ini adalah bulan bercahaya yang digenggam oleh Companion. Dalam konteks budaya Teluk, ini merujuk pada warisan maritim: sebelum teknologi seperti GPS, pelaut tradisional nelayan dhow menggunakan posisi konstelasi dan cahaya bulan sebagai panduan navigasi.


Cahaya bulan dari patung ini dipantulkan di permukaan air, menciptakan refleksi yang memperluas karya ke lanskap kota. Interaksi antara objek seni, air, dan lampu kota membentuk peta cahaya, sebuah kompas cahaya yang merefleksikan tema besar pameran.


Meski patungnya sangat besar, posisinya di samping dermaga dan postur yang berbaring membuatnya terasa tenang dan penuh kesunyian. Bentuk ini menghadirkan kontras menarik antara skala monumental dan keheningan personal.


Baca juga Merayakan Laut Lewat Seni Instalasi di Pameran Blue Ocean


Visual dan Gambar Seni Instalasi: Pengalaman 3 Dimensi




AllRightsReserved


Dari segi visual, karya ini sangat fotogenik. Gambar seni instalasi Companion dengan bulan bercahaya di dadanya menampilkan komposisi menawan ketika malam tiba. Lampu-lampu sekeliling menciptakan cincin cahaya yang memperkuat efek dramatis patung. 


Karena dimensinya yang besar, pengunjung dapat melihat karya ini dari berbagai sudut: dari promenade, dari kapal di laut, hingga dari skyline kota. Efek ini menegaskan karakter seni rupa 3 dimensi yang bisa dinikmati secara visual dan fisik. 


Apalagi, patung ini secara literal menjadi landmark visual di malam hari. Bulan bercahaya yang diangkat menjadi titik fokus yang menarik perhatian dan sekaligus menghubungkan elemen artistik dengan arsitektur tepi laut kota.


Baca juga FundamentAI Bukan Instalasi Biasa di Venice Biennale 2025


Dampak Budaya dan Publik dari Instalasi Ini


AllRightsReserved


Instalasi ini bukan hanya kenikmatan visual tetapi juga membawa pesan reflektif bagi publik. Dengan menghadirkan karya seni besar di ruang publik, KAWS dan kurator Manar Abu Dhabi membuka dialog tentang identitas, sejarah maritim dan cara kita melihat cahaya sebagai pemandu.


Sebagai bagian dari pameran publik, karya ini dapat diakses secara gratis oleh siapa saja, memperluas jangkauan seni instalasi kontemporer kepada komunitas luas. Perluasan seni publik semacam ini penting karena menghapus batas antara galeri konvensional dan ruang masyarakat sehari-hari.


Pengalaman berjalan di sekitar patung, khususnya pada malam hari, memberi sensasi kontemplatif. Pengunjung tidak hanya melihat karya dari kejauhan tetapi berada di dekatnya, merasakan kehadirannya. Ini menjadikan instalasi bukan sekadar objek, tetapi ruang pengalaman.


Instalasi besar KAWS di Abu Dhabi adalah contoh kuat dari bagaimana seni publik dapat menggabungkan skala monumental, cahaya dan narasi budaya menjadi pengalaman yang menyentuh banyak lapisan, visual, emosional, historis. Sebagai seni instalasi kontemporer, karya ini menunjukkan potensi luar biasa dari instalasi publik sebagai medium untuk menceritakan kembali identitas dan warisan melalui bentuk tiga dimensi. Gambar seni instalasi tersebut mengundang kita untuk menghentikan langkah sejenak, merenung dan membiarkan cahaya menjadi peta yang membimbing imajinasi.


Sumber Teaser: AllRightsReserved