Dalam dunia desain interior dan konstruksi, material kayu olahan menjadi pilihan populer karena fleksibilitas dan harganya yang beragam. Dua jenis papan yang sering digunakan adalah triplek dan multiplek. Sekilas keduanya terlihat mirip, namun sebenarnya memiliki perbedaan mendasar dari segi struktur, kekuatan, hingga penggunaannya.


Mengetahui perbedaan triplek dan multiplek sangat penting, terutama bagi Anda yang ingin merancang furnitur atau renovasi rumah. Pemilihan material yang tepat bukan hanya soal estetika, tetapi juga menentukan daya tahan dan kualitas hasil akhir. Artikel ini akan membahas pengertian, keunggulan, kelemahan, serta tips memilih di antara keduanya agar sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.


Apa Itu Multiplek dan Triplek?



Casa Vogue 



Cinthia Pedraza


Secara umum, baik triplek maupun multiplek termasuk ke dalam kelompok kayu lapis (plywood), yaitu material yang dibuat dari lapisan-lapisan tipis kayu (veneer) yang direkatkan menggunakan lem khusus di bawah tekanan tinggi.


Triplek

Triplek adalah jenis kayu lapis yang biasanya terdiri dari tiga lapisan veneer kayu. Ketiga lapisan ini disusun bersilang agar memiliki kekuatan yang cukup stabil dan tidak mudah melengkung. Umumnya, triplek digunakan untuk kebutuhan ringan seperti pelapis dinding, plafon, atau bahan dasar pembuatan rak sederhana.


Multiplek

Sementara itu, multiplek memiliki lapisan veneer yang lebih banyak, bisa mencapai 5, 7, bahkan lebih. Lapisan yang lebih tebal ini membuat multiplek jauh lebih kuat, kokoh, dan tahan terhadap kelembapan dibandingkan triplek. Karena itu, multiplek sering digunakan untuk furnitur besar, kitchen set, atau konstruksi interior yang membutuhkan daya tahan tinggi.


Jadi, meski sama-sama tergolong plywood, perbedaan jumlah lapisan veneer menjadi faktor utama yang membedakan keduanya.


Baca juga Perbedaan Triplek dan Multiplek, Agar Penggunaannya Tepat!


Keunggulan dan Kelemahan Triplek



Silvia Ottani


Paul Jacobs


Triplek sering menjadi pilihan karena ringan dan ekonomis. Namun, seperti material lainnya, ia memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan.


Keunggulan Triplek:

1. Harga Lebih Terjangkau

Triplek cenderung lebih murah dibandingkan multiplek karena jumlah lapisannya lebih sedikit dan proses produksinya lebih sederhana.


2. Mudah Dibentuk dan Dipotong

Karena ketebalannya lebih tipis, triplek mudah disesuaikan dengan berbagai kebutuhan desain, terutama untuk pekerjaan ringan atau dekoratif.


3. Bobot Ringan

Material ini ideal untuk proyek yang memerlukan bahan ringan, seperti backdrop, plafon, atau sekat ruangan sementara.


4. Pilihan Finishing yang Beragam

Triplek dapat dilapisi dengan HPL (High Pressure Laminate), cat duco, atau melamin agar tampil lebih menarik.


Kelemahan Triplek:

1. Kurang Tahan Air dan Lembap

Struktur triplek yang lebih tipis membuatnya rentan melengkung atau mengelupas jika terkena air dalam jangka panjang.


2. Kekuatan Terbatas

Tidak disarankan untuk menahan beban berat seperti pada furnitur besar atau area dapur yang sering digunakan.


3. Mudah Rusak Jika Tidak Dilapisi dengan Baik

Tanpa finishing yang tepat, permukaannya bisa cepat kusam dan mudah tergores.


Dengan karakteristik ini, triplek cocok digunakan untuk proyek interior berskala ringan hingga sedang yang tidak memerlukan daya tahan ekstrem.


Baca juga 7 Ide Warna Cat Jendela Kayu yang Bagus untuk Hunian Modern


Keunggulan dan Kelemahan Multiplek



Oz Urban Gardening



Tawiri Dulcie


Sebagai material yang lebih tebal dan padat, multiplek menjadi pilihan bagi banyak desainer interior karena daya tahannya.


Keunggulan Multiplek:

1. Kuat dan Kokoh

Lapisan veneer yang banyak menjadikan multiplek lebih solid dan mampu menahan beban berat, seperti meja, lemari, atau kitchen set.


2. Lebih Stabil dan Tahan Lama

Karena ketebalannya, multiplek tidak mudah melengkung atau retak bahkan setelah digunakan bertahun-tahun.


3. Tahan Terhadap Kelembapan

Multiplek lebih tahan terhadap paparan air dibandingkan triplek, terutama jika menggunakan jenis lem tahan air seperti phenol formaldehyde.


4. Permukaan Lebih Halus dan Kuat

Cocok untuk finishing berkualitas tinggi karena tampilannya lebih solid dan seragam.




Kelemahan Multiplek:

1. Harga Lebih Mahal

Proses produksi yang lebih kompleks membuat harganya lebih tinggi dibandingkan triplek.


2. Bobot Lebih Berat

Karena lapisannya lebih banyak, multiplek lebih berat dan agak sulit dipasang tanpa peralatan yang memadai.


3. Kurang Efisien untuk Proyek Ringan

Untuk kebutuhan sederhana seperti backdrop atau plafon, multiplek bisa terasa berlebihan dan tidak ekonomis.


Dengan kualitas dan kekuatannya, multiplek cocok untuk proyek jangka panjang yang memerlukan struktur kokoh serta finishing premium.


Baca juga Cara Plitur Kayu Supaya Mengkilap, Kunci Furnitur Tahan Lama


Perbedaan Triplek dan Multiplek



Branch Studio



David Anger


Meskipun keduanya berasal dari bahan dasar yang sama, perbedaan triplek dan multiplek cukup signifikan dari segi struktur, ketahanan, hingga harga.


Triplek

• Tiga lapisan veneer

• Memiliki kekuatan dan ketahanan yang sedang

• Kurang tahan air

• Harga lebih murah

• Bobot lebih ringan

• Biasa digunakan untuk dekorasi, plafon, dan panel ringan


Multiplek

• Lima sampai tujuh lapisan veneer

• Memiliki kekuatan dan ketahanan yang tinggi

• Lebih tahan lembap

• Harga lebih mahal

• Bobor lebih berat

• Biasa digunakan untuk furnitur, kitchen set, dan konstruksi utama


Tips Memilih Jenis Papan yang Tepat untuk Proyek Anda



The Local Project



Jen Wilks


Pemilihan antara triplek dan multiplek sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan proyek, anggaran, dan kondisi lingkungan. Berikut beberapa tips yang bisa menjadi pertimbangan:


1. Tentukan Fungsi dan Lokasi Penggunaan

• Jika papan akan digunakan di area lembap seperti dapur atau kamar mandi, pilih multiplek karena lebih tahan air.

• Untuk area kering atau dekoratif, triplek sudah cukup memadai.


2. Sesuaikan dengan Anggaran

Jika memiliki anggaran terbatas, gunakan kombinasi keduanya, multiplek untuk bagian struktural, dan triplek untuk panel luar atau bagian estetika.


3. Perhatikan Ketebalan Papan

Pilih ketebalan sesuai kebutuhan. Triplek biasanya tersedia dalam 3–9 mm, sementara multiplek bisa mencapai 18 mm atau lebih.


4. Gunakan Finishing yang Tepat

Baik triplek maupun multiplek akan lebih tahan lama jika dilapisi cat, HPL, atau pelindung tahan air.


5. Beli dari Toko Terpercaya

Pastikan membeli material dari distributor atau toko bangunan berkualitas agar mendapatkan kayu lapis yang benar-benar kuat dan tidak cacat.



Amanda Coyne



Mihaly Slocombe


Dengan mempertimbangkan fungsi, lokasi, dan kualitas bahan, Anda bisa menentukan material terbaik untuk hasil desain interior yang tidak hanya estetis tetapi juga tahan lama.


Triplek dan multiplek sama-sama menjadi pilihan utama dalam dunia desain interior berkat kemudahan pemakaian dan hasil akhir yang rapi. Namun, memahami perbedaan triplek dan multiplek akan membantu Anda memilih material paling tepat sesuai kebutuhan.


Jika proyek Anda menuntut kekuatan dan ketahanan, multiplek adalah pilihan terbaik. Sementara untuk kebutuhan ringan dengan anggaran efisien, triplek tetap dapat memberikan hasil memuaskan dengan sentuhan finishing yang baik.


Pada akhirnya, kualitas ruang tidak hanya ditentukan oleh desain visual, tetapi juga oleh pemilihan material yang cerdas dan sesuai fungsi.


Sumber Teaser: Niels Eilmus