Jika Anda masih bingung memanfaatkan area belakang rumah, Anda mungkin bisa mempertimbangkan untuk mengubahnya menjadi taman bermain anak outdoor. Mengubah halaman belakang rumah Anda menjadi taman bermain outdoor dapat memberi anak-anak tempat yang aman untuk bermain, menumbuhkan kreativitasnya, merangsang imajinasinya, dan memberinya kesenangan di rumah. Dengan begitu, Anda dapat menghemat biaya dan waktu untuk mengajak anak bermain di taman bermain anak setiap minggunya!

Baik itu halaman belakang rumah Anda kecil maupun besar, berikut ini 8 ide desain taman bermain anak outdoor yang bisa menginspirasi Anda untuk menghadirkan area bermain yang menyenangkan bagi anak. 


1. Taman Bermain dengan Permainan Multi-Level


chrislovesjulia.com


Taman bermain anak outdoor dengan permainan multi-level menyediakan berbagai permainan yang menarik dan menantang bagi anak-anak. Permainan multi-level seperti ini sering kali terdiri dari perosotan, wall climbing, tali panjat, monkey bars, dan ayunan, yang bisa mendorong aktivitas fisik dan membantu melatih motorik anak. Jika masih ada cukup lahan yang tersedia, Anda bisa menambahkan inground trampoline di area taman bermain anak outdoor


2. Mini Playground Set


ifonlyapril.com


Untuk Anda yang memiliki halaman belakang rumah yang tidak terlalu luas, Anda bisa memilih mini playground set seperti ini untuk taman bermain anak outdoor. Dalam satu set mini playground biasanya sudah dilengkapi dengan perosotan, wall climbing, ladder, dan ring basket. Letakkan matras di bagian bawah wall climbing untuk memastikan keamanan anak saat bermain. 


3. Taman Bermain dengan Sandbox


deavita.com


Sebagai alternatif lain taman bermain anak outdoor untuk halaman belakang rumah yang tidak terlalu luas, Anda bisa menyediakan sandpit atau sandbox seperti ini untuk tempat bermain anak-anak. Anda bisa membeli sandbox yang mudah dirakit di marketplace atau toko hardware terdekat. Biasanya, Anda hanya perlu merakit setiap bagiannya menggunakan sekrup yang sudah termasuk di dalamnya. Isi sandbox dengan pasir mainan yang lebih lembut dan aman. Sandbox tersebut biasanya juga dilengkapi dengan atap yang melindungi anak-anak dari sinar matahari. 


4. Wall Climbing di Dinding Halaman Belakang Rumah


Photo: Jennifer Cottrell


Anda bisa memanfaatkan dinding di halaman belakang rumah untuk diubah menjadi wall climbing, yang bisa menghadirkan aktivitas fisik yang menyenangkan sekaligus membantu melatih motorik anak. Anda hanya tinggal memasang holds atau pegangan pada dinding di halaman belakang rumah, yang bisa Anda sesuaikan dengan usia dan tinggi anak. 

Saat memasang holds, pastikan Anda memerhatikan kenyamanan dan keamanan anak. Anda bisa meletakkan matras di bawah dinding untuk meningkatkan keamanan anak saat bermain wall climbing


5. Taman Bermain Anak Outdoor yang Edukatif





tts-group.co.uk 


Anda bisa menghadirkan desain taman bermain anak outdoor yang edukatif, yang tak hanya menyenangkan tetapi juga bisa merangsang kreativitas, imajinasi, dan pembelajaran anak. Rancang zona bermain edukatif yang menyenangkan dan interaktif di halaman belakang rumah, misalnya saja, dengan permainan papan water channeling, papan musical instruments, dan papan lukis akrilik.


6. Taman Bermain Anak Outdoor Bertema


paulsplayhouses.com


Menciptakan taman bermain anak outdoor bertema dapat memicu imajinasi dan meningkatkan pengalaman bermain anak Anda. Pertimbangkan tema-tema seperti bajak laut, prince atau princess, atau jungle. Sertakan elemen-elemen yang sesuai dengan tema taman bermain anak. Misalnya saja, taman bermain anak outdoor dengan tema bajak laut, Anda bisa menghadirkan elemen kapal kayu yang karam. Atau, taman bermain anak outdoor dengan tema prince atau princess, Anda bisa menghadirkan elemen kastil kerajaan. 


7. Taman Bermain Anak dengan Area Olahraga


Bagi anak-anak yang aktif dan menyukai aktivitas olahraga, Anda bisa menciptakan taman bermain anak dengan area olahraga. Siapkan lapangan sepak bola mini, ring basket, atau lintasan golf mini. Anda juga dapat membuat area multi-olahraga dengan net yang dapat disesuaikan untuk bola voli atau bulu tangkis. 

Desain taman bermain anak outdoor seperti ini bisa mendorong aktivitas fisik untuk meningkatkan kebugaran dan kesehatan anak, serta mengajarkan anak mengenai kerja sama tim dan permainan yang adil. Sesekali, Anda bisa bermain bersama-sama dengan anak untuk membentuk bonding antara orangtua dan anak, sekaligus dan menciptakan kenangan berharga yang tak akan terlupakan. 


8. Taman Bermain Anak dengan Bounce House


Freepik


Bounce house, juga disebut dengan istana balon, seperti ini bisa menjadi alternatif taman bermain anak outdoor di halaman belakang rumah. Anda bisa membeli bounce house dan blowernya di marketplace atau toko hardware terdekat. Blower adalah alat penting yang berfungsi meniupkan udara bertekanan tinggi ke bounce house, sehingga bisa mengembang dan digunakan sebagaimana mestinya oleh anak-anak. Bounce house biasanya terdiri dari ladder, perosotan, dan permainan-permainan lainnnya. Bahkan, beberapa model bounce house juga memiliki kolam air untuk anak-anak bermain air. 

Taman bermain anak outdoor dengan bounce house seperti ini memungkinkan anak-anak melompat-lompat dan berlari-larian sepuasnya dengan aman, karena permukaan bounce house yang empuk. Bounce house terdiri dari berbagai macam bentuk dan ukuran yang bisa Anda sesuaikan dengan tema taman bermain dan usia anak. 


Itulah 8 ide desain taman bermain anak outdoor yang bisa menginspirasi Anda, untuk Anda terapkan di halaman belakang rumah. Tak hanya memanfaatkan area belakang rumah, itu juga bisa menciptakan ruang yang aman, penuh pembelajaran, dan menyenangkan bagi anak Anda di rumah.