Sebuah resor mewah yang menjadi properti pertama di Labuan Bajo telah resmi dibuka sejak 31 Mei 2024. Ta'aktana, a Luxury Collection Resort & Spa ini berhasil memadukan sejarah, budaya, dan tradisi lokal dan tidak hanya mementingkan kemewahan semata.


Ta’aktana menjadi properti pertama Mariott Internasional di Labuan Bajo dan properti kedua The Luxury Collection di Indonesia. Pengunjung dapat menikmati keindahan hutan dan pantai yang mengelilingi, menjadi pilihan yang tepat untuk bersantai.


Dibangun di atas tanah seluas 160.000m² yang berfungsi sebagai akses menuju Taman Nasional Komodo yang diakui sebagai Warisan Dunia UNESCO, dan hanya berjarak beberapa langkah dari berbagai atraksi budaya, seperti Gua Batu Cermin, Rumah Tenun, Desa Melo, dan lainnya.




Dirancang oleh ANP Interiors dengan 70 kamar tamu, termasuk 25 villa dan 45 suite yang menawarkan pemandangan matahari terbenam yang indah.


Dalam bahasa lokal masyarakat adat Manggarai, Ta'aktana berarti tanah hijau, merujuk pada pertanian hijau di perbukitan pulau Flores. Pengunjung akan merasakan pendalaman tradisi Manggarai, dimulai saat check-in yang disambut oleh ritual penyambutan dengan mengalungkan gelang buatan tangan.




Selama menginap, pengunjung juga akan disuguhi pertunjukan lokal, seperti pertunjukan Caci yang merupakan ritual adu cambuk dan tarian perang antara dua laki-laki. Merupakan salah satu elemen utama identitas Manggarai yang dapat dirasakan di resor megah ini.


Meskipun berada di Labuan Bajo dengan desa yang terbilang sepi, Ta'aktana tidak sepenuhnya terpencil, tetapi juga bukan tempat yang mudah dijangkau. Wisatawan dapat menjangkau resor ini melalui Bandara Internasional Komodo yang hanya berjarak 10 menit perjalanan dari gerbang depan hotel.




Pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas di resor mewah dengan sentuhan tradisional ini, seperti:


1. Aksesibilitas






Meskipun seluruh resor terletak di atas bukit dengan bangunan utama yang menampung dua restoran, pusat kebugaran, kolam renang ukuran Olimpiade, dan 35 junior suite, resor ini memenuhi standar aksesibilitas dasar dengan jalan setapak yang lebar dan lift.


Tempat-tempat lain, seperti spa, umasa , dan kolam renang bergaya resor dapat diakses dengan kereta dorong listrik. Hanya ada satu kamar yang memenuhi standar ADA AS, junior suite di lantai pertama, yaitu kamar 110.


2. Wisata Laut yang Indah





Selain snorkeling dan scuba diving di, Ta'aktana memiliki tiga area kolam renang terpisah, yaitu kolam renang lintasan ukuran Olimpiade, kolam renang resor utama dengan pemandangan laut, dan kolam renang kecil untuk anak-anak.


Hotel ini menyediakan fasilitas untuk menjelajahi pulau-pulau di sekitarnya dengan perahu dari dermaga pribadi. Pengalaman ini dapat dipesan secara pribadi dan disesuaikan untuk snorkeling, scuba diving, atau trekking, bahkan ketiganya.


Tempat-tempat yang lebih populer, seperti Pantai Pink, Manta Point, atau Pulau Kanawa termasuk dalam rencana perjalanan, tetapi singgah di pulau-pulau yang lebih kecil dengan sedikit wisatawan juga memungkinkan.




3. Kenyamanan Spa




Pengunjung dapat menikmati perawatan khas selama tiga jam yang mewah di Di'a Spa yang memiliki enam ruang perawatan, semuanya terinspirasi oleh gua-gua mistis di area tersebut.


Spa ini menawarkan pijatan yang nyaman disertai penyikatan kulit dan lulur kopi yang terbuat dari biji kopi lokal, ditambah seluruh tubuh dibalut ganggang laut yang menyejukkan dan daun mint segar menenangkan kulit. DI akhr, pijat intensif akan melengkapi pelayanan tersebut.


4. Staff dan Pelayanan Menyenangkan




Sebagian besar stafnya direkrut dari hotel-hotel mewah di Bali atau Jakarta, memastikan tingkat keramahtamahan dan perhatian yang tinggi.


Pelayanannya bersifat antisipasi, bukan reaksioner. Misalnya, waktu yang terlalu lama di bawah sinar matahari membuat kulit terbakar matahari, maka pelayan akan mengantarkan aloe segar dari spa tanpa diminta. Selain itu, meskipun banyak staff bukan penduduk lokal Flores, mereka tahu jalan di sekitar pulau, sehingga bisa memandu dengan baik.


5. Makanan dan Minuman Tradisional hingga Manca Negara




Terdapat tiga restoran berbeda, yaitu Leros, Umasa, dan Taba. Terdapat banyak pilihan tampat bersantap, mulai dari di tepi kolam renang, bar di atas air, lounge lobi, dan kedai kopi.


Leros merupakan restoran kasual yang buka sepanjang hari, menawarkan hidangan Indonesia dan hidangan klasik internasional, seperti nasi goreng dan katsu sandos. Umasa hadir sedikit lebih mewah, menyajikan hidangan tradisional Indonesia dengan gaya kekeluargaan, termasuk lobster Flores Strait yang direbus dengan sambal luat dan singkong tumis. Satu-satunya tempat makan yang tidak terinspirasi dari Indonesia, Taba, merupakan restoran bergaya robata Jepang yang menggunakan semua bahan lokal, kecuali beberapa potongan daging impor yang mewah.


Ada juga berbagai macam pilihan minuman non alkohol dan menyajikan tiga jenis jamu segar dari produsen lokal di Bali.



Teks oleh: Nisrina Zahrani
Sumber foto: TA’AKTANA, a Luxury Collection Resort & Spa, Labuan Bajo