Material lantai carport adalah hal yang wajib Anda perhatikan saat membangun sebuah carport. Mengapa? Lantai carport yang terlalu licin bisa membuat kendaraan slip ketika diparkir dan berpotensi merusak kendaraan ataupun area hunian Anda. Pada dasarnya, carport merupakan halaman depan rumah yang difungsikan untuk menepikan kendaraan Anda. Sedikit berbeda dengan garasi, umumnya carport tidak memilliki tembok maka cenderung berkonsep terbuka dan biasanya hanya ditutup atap datar yang disangga oleh empat tiang.
Jika Anda sedang berencana membangun carport, ketahuilah bahwa tidak semua material lantai cocok dijadikan lantai carport. Carilah material lantai yang memiliki daya tahan kuat untuk menahan beban kendaraan, mudah dalam perawatan, dan tidak mudah kotor. Lantas, apa saja material lantai yang paling cocok digunakan untuk carport. Cek daftarnya di bawah ini!
semen plesteran merupakan material lantai carport yang dapat anda pertimbangan jika anda menginginkan lantai carport yang kuat dengan biaya terjangkau. cara membuat lantai carport dari semen plesteran pun terbilang cukup mudah. lantai semen yang menjadi permukaan lantai hanya tinggal di plester dan diberi aksen garis dengan alat khusus yang disebut trowel, atau bisa juga dikombinasikan dengan rumput atau parit-parit kecil.
material lantai yang satu ini masih menjadi incaran para pemilik rumah, karena keramik memiliki motif, warna, dan tekstrur bervariasi yang dapat disesuaikan dengan konsep hunian sehingga tampilan carport sekaligus rumah terlihat lebih menawan. jika anda tertarik untuk menggunakan material lantai keramik untuk carport, hal utama yang perlu diperhatikan adalah tekstur dan kekuatannya. pilih dan gunakan keramik yang memiliki tekstur kasar dan kuat, agar tidak membuat kendaraan slip ketika diparkir dan lebih tahan lama.
selain semen plesteran, semen cetak juga bisa menjadi pilihan untuk material lantai carport. umumnya, lantai carport dari semen cetak memiliki ketebalan 3-5 sentimeter, yang membuatnya memiliki daya tahan kuat. lantai carport yang terbuat dari semen cetak biasanya memiliki nat atau celah antar bagian cetakan semen yang bisa kamu isi dengan rumput untuk membuatnya agar lebih menarik.
jika anda memiliki budget lebih untuk membuat carport, tidak ada salahnya untuk menggunakan material batu alam pada lantai carport hunian anda. material lantai batu, seperti sandstone, graphite, atau batu andesit adalah pilihan yang sangat baik untuk garasi rumah anda. dalam perawatannya, agar batu alam tak mudah terserang jamur dan lumut, jangan lupa untuk rutin melapisi permukaan lantai dengan cairan coating.
soal kekuatannya, lantai carport yang terbuat dari material batu alam tidak perlu diragukan lagi, karena material lantai dari batu alam cenderung lebih awet dan kuat untuk menahan beban kendaran.
lantai beton yang dipoles adalah salah satu pilihan terbaik untuk carport. material lantai ini umumnya keras dan tahan banting, sehingga kuat menahan beban kendaraan. lantai beton poles mudah untuk dibersihkan dan tidak mudah kotor, tak heran jika material lantai ini sangat cocok untuk digunakan pada garasi rumah anda.
Jika Anda mengusung konsep rumah bergaya tropis, menggunakan lantai carport dari grass block bisa menjadi pilihan tepat. Pada dasarnya, paving atau grass block adalah material lantai yang berasal dari beton cetak berbentuk block kecil. Material lantai carport atau garasi ini dikenal kuat dan bisa menimbulkan kesan natural yang segar pada rumah Anda. Selain itu, penggunaan paving atau grass block juga bisa memberikan ruang untuk daerah resapan air.
Itulah keenam jenis material lantai yang bisa digunakan pada lantai carport atau garasi rumah Anda. Perlu diingat, saat memilih material lantai carport, sebaiknya hindari material lantai yang tidak kuat, licin, dan mudah rapuh.
(Teaser: Arsitek: Aaksen Studio (@aaksenstudio) )