Sebelum mendaki gunung, tentunya Anda perlu memiliki persiapan yang matang, tidak hanya fisik dan mental, Anda juga perlu menyiapkan peralatan mendaki gunung lengkap. Nantinya, peralatan-peralatan ini bisa Anda gunakan untuk bertahan hidup saat mendaki gunung selama berhari-hari. 

Pendaki pemula dan berpengalaman sekalipun sama-sama harus tetap melengkapi peralatan pendakian dengan baik. Berikut ini beberapa peralatan mendaki gunung yang wajib dibawa, antara lain:


1. Sleeping Bag


(Photo by cottonbro studio on Pexels)


Saat malam hari, udara di gunung sangatlah dingin. Itulah mengapa, Anda perlu membawa sleeping bag, atau kantung tidur. Satu kegunaan utama dari sleeping bag yakni untuk membuat tubuh Anda tetap selama tidur di malam hari—sama seperti selimut. 

Ada banyak jenis sleeping bag yang tersedia, ini termasuk model double polar, mummy style, dan ada juga model yang dibuat seperti jaket tapi dengan bantal. Bahan untuk sleeping bag juga perlu Anda perhatikan; 

Untuk pendakian rendah dan tidak begitu dingin, Anda bisa memilih sleeping bag berbahan polar. Meskipun dapat memberikan rasa hangat dengan cepat, namun bahan polar ini lebih mudah ditembus angin dingin dari luar. 

Untuk pendakian yang lebih tinggi, Anda bisa memilih kantong tidur berbahan dacron. Bahan ini sangat baik dalam memberi rasa hangat dan bisa menahan hawa dingin dari luar. Sleeping bag berbahan dacron adalah yang paling populer untuk dipakai pendakian di gunung Indonesia. Namun kelemahannya, sleeping bag berbahan dacron biasanya memiliki ukuran yang lebih besar, yang bisa mengambil banyak ruang di tas, meskipun tetap ringan. 

Untuk pendakian di gunung dengan suhu yang sangat dingin, Anda bisa memilih sleeping bag berbahan goose down. Bahan ini memang dirancang untuk suhu yang sangat dingin, di gunung yang bersalju, misalnya. Kantung tidur dengan bahan bulu angsa ini mempunyai kemampuan baik untuk menahan suhu dingin yang ekstrim dan memberi kehangatan pada tubuh. 


2. Tas Gunung


(Photo by Nicolas Mejia on Unsplash)


Kalau ingin mendaki gunung, tentunya Anda membutuhkan tas gunung, atau tas carrier, untuk membawa berbagai perlengkapan, pakaian dan kebutuhan logistik selama pendakian. Ukuran tas gunung biasanya cukup bervariasi yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari yang berukuran kecil (45 L), berukuran sedang (60 L), hingga yang berukuran sangat besar (100 L). 

Tas gunung carrier juga mempunyai berbagai macam model, ada carrier konvensional dan carrier ultralight dengan bobot ringan, yang dilengkapi dengan banyak fitur khusus untuk mendukung pendakian, seperti anti gravitasi, jaring, busa tambahan, dan lain sebagainya. 


3. Matras


Matras bisa Anda gunakan sebagai alas duduk saat beristirahat di tengah-tengah pendakian, sekaligus bisa juga Anda gunakan sebagai tambahan alas tidur. Ada beberapa jenis matras yang bisa Anda pilih, ada matras alumunium foil, matras cacing, matras spon, matras lipat portable, matras busa, dan matras angin. 


4. Sepatu Gunung


Berbeda dengan sepatu pada umumnya, sepatu gunung memang dirancang khusus untuk memberi lebih banyak kenyamanan saat mendaki di gunung. Biasanya, sepatu gunung memiliki beberapa fitur yang dapat menunjang aktivitas pendakian seperti grip kuat, waterproof, dan bagian bawah sepatunya bergerigi agar tidak licin. 

Pilihlah sepatu gunung yang tidak terlalu longgar atau kekecilan, sehingga bisa lebih nyaman saat digunakan selama pendakian. 


5. Tenda


(Photo by Vlad Bagacian on Pexels)


Tenda adalah salah satu perlengkapan mendaki gunung yang wajib dibawa. Pasalnya, tenda adalah tempat untuk berteduh yang bisa Anda gunakan selama berada di gunung. Ada cukup banyak jenis tenda, yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. 

Beberapa jenis tenda yang perlu Anda ketahui sebelum membelinya, antara lain:

Tenda dome (kubah) : Ini adalah salah satu jenis tenda yang paling poupler di kalangan para pendaki. Sesuai namanya, jenis tenda ini memiliki bentuk melengkung seperti kubah. Jenis tenda ini juga termasuk ringan, tapi tidak cocok untuk cuaca yang ekstrem. 

Tenda tunnel : Jenis tenda ini memiliki bentuk seperti terowongan memajang. Dibandingkan dengan tenda dome, tenda tunnel memiliki bobot yang lebih berat. Meskipun begitu, tenda tunnel memiliki ruang yang cukup besar. 

Tenda quick pitch : Memiliki bentuk yang tampak mirip dengan tenda dome, tenda quick pitch adalah tenda modern yang sangat mudah untuk mendirikannya. Jadi tak heran, jika jenis tenda ini cukup diminati oleh para pendaki. Namun, jenis tenda ini tergolong memiliki harga yang cukup mahal.




6. Perlengkapan Makan Dan Masak


Selama pendakian, Anda tetap membutuhkan makanan untuk memberikan dorongan energi. Karena tidak mudah mendapatkan makanan di atas gunung, Anda bisa membawa beberapa bahan makanan yang praktis dari rumah. Beberapa bahan makanan yang bisa Anda bawa seperti, roti atau biskuit, mie instan, sarden atau tuna kalengan, sosis siap makan, susu, oatmeal instan, coklat, abon, madu, dan air mineral yang cukup. 

Anda juga perlu membawa alat masak untuk memasak bahan-bahan makanan dan alat makan selama di gunung. Tidak perlu membawa peralatan masak dan makan yang besar dan lengkap, karena saat ini Anda bisa membeli peralatan masak dan makan yang berukuran lebih kecil dan praktis. 


7. Jas Hujan


Saat musim hujan atau tidak, Anda tetap perlu membawa jas hujan ketika melakukan pendakian gunung. Bukan tanpa alasan, jas hujan tidak hanya berfungsi untuk melindungi tubuh dari basah air hujan saja, tetapi juga bisa berfungsi sebagai jaket waterproof dan tambahan penghangat tubuh. Terdapat jas hujan dengan desain khusus untuk kegiatan outdoor, seperti mendaki gunung, yang memiliki bobot ringan.


8. Head Lamp


Saat malam hari, gunung bisa jadi sangat gelap dan berkabut, yang tentunya bisa berbahaya untuk Anda—meningkatkan risiko terjatuh atau tergelincir karena tidak bisa melihat dengan jelas kondisi jalur pendakian. Itulah mengapa, Anda membutuhkan head lamp, atau lampu gunung yang dipakai di kepala.

Alat ini jadi alat penting untuk menerangi jalur saat melakukan pendakian di malam hari—ketika Anda ingin mencapai puncak sebelum matahari terbit dan menikmati sunrise yang sangat cantik. 


9. Sarung tangan


Sarung tangan bukan hanya berfungsi untuk melindungi tangan Anda dari benda tajam, seperti duri tanaman, dan gigitan serangga saja, tetapi juga bisa berfungsi untuk melindungi tangan Anda dari hawa dingin dan menjaganya agar tetap hangat. 


10. Trekking Pole

(Photo by Colby Winfield on Unsplash)


Trekking pole berfungsi untuk meningkatkan stabilitas Anda dan dapat mengurangi tekanan pada lutut Anda saat mendaki gunung. Sederhananya, trekking pole dapat menyangga tubuh, memberikan keseimbangan saat melalui rute pendakian curam, dan meminimalisir nyeri pada lutut. 


Itulah 10 peralatan mendaki gunung yang penting dibawa melakukan pendakian. Selain menyiapkan peralatan mendaki gunung dengan baik, Anda juga perlu menyiapkan fisik dan mental dengan baik agar selamat sampai ke puncak dan kembali lagi ke rumah. 




(Penulis: Calvin)