Ubud, satu wilayah di Pulau Bali yang menyimpan berjuta eksotisme wisata. Julukan Pulau Dewata memang seperti mutlak disematkan pada pulai ini, wisatawan pun ditawarkan pada ragam pilihan destinasi. Bila menginginkan suasana berlibur yang tenang dengan cuaca sejuk khas pegunungan, maka Ubud adalah pilihan utama. Film Eat, Pray, Love (2010) yang dibintangi Julia Roberts bahkan mengambil latar pedesaan di Ubud pada beberapa adegannya.

Penggalan film di saat Julia Roberts mengayuh sepeda di jalan berbukit dengan soundtrack Samba da Benção karya Bebel Gilberto seakan sukses mendulang imajinasi pada keanggunan alam Ubud. Perjalanan BRAVACASA Indonesia di Bali berakhir di Ubud dan singgah di satu resor yang sedang menjadi buah bibir penikmat travel saat ini.


Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve, sebuah resor di lembah berbatas gemericik Sungai Ayung menyambut dengan bentangan pesona. Gapura berbentuk candi terakota yang menjadi gerbang utama seperti menyembunyikan permata di baliknya. Berbeda dengan resor lain, setiap pengunjung yang tiba segera disambut oleh Patih, petugas resor yang akan mendampingi selama berkunjung. Decak kagum sontak membuncah saat memasuki area lobby, di mana hamparan bukit dan hutan mendominasi sejauh mata memandang.

Diadaptasi dari bahasa Sansekerta, Mandapa memiliki arti pondok, atau pondok pertapa dalam makna religi. Pengartian yang tepat rasanya mengingat resor ini seolah mengajak setiap orang yang datang dapat bercengkerama bersama alam. Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve terdiri dari 35 fasilitas suites serta 25 vila dengan pilihan rice field view dan river view villas. Pembagian lansekap Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve dapat disaksikan secara jelas dari area lobby dan lounge yang letaknya di atas lembah. Bila dilihat dari atas, susunan resor memang menyerupai pedesaan tradisional Bali lengkap dengan unsur-unsur kehidupan yang ada seperti sungai, sawah dengan sistem sengkedan, lumbung padi, dan vila-vila yang mengitarinya.



Dari kejauhan tampak beberapa buggy car lalu-lalang di jalan setapak yang saling menghubungkan tiap area di dalam resor. Baik pengunjung maupun petugas memang dapat menggunakan fasilitas buggy car tersebut atau berjalan kaki untuk menikmati setiap sudut resor. Mewujudkan setiap detail ruang berbalut karya seni terbaik adalah impian Jeffrey Wilkes selaku desainer interior untuk Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve. Ia menggagas kekayaan alam Bali dengan penggunaan material alami serta mengajak seniman setempat untuk menciptakan lukisan yang terpampang di dalam vila dan suite.

Titik utama Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve terletak di petak sawah yang berada di tengah resor. Pengunjung yang ingin menikmati kesejukan di tepi Sungai Ayung sembari merasakan nikmatnya perawatan tubuh tradisional dapat memanjakan diri di The Spa at Mandapa. Beberapa langkah dari spa terdapat Kubu yang merupakan salah satu signature restaurant di Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve. Bentuknya yang menyerupai sangkar burung dengan dominasi bambu menyuguhkan suasana santap malam penuh kehangatan. Kehadiran Mandapa, a Ritz-Carlton Reserve sekali lagi memberikan torehan emas bagi destinasi wisata Ubud. Di tengah lembah berpayung kabut, resor ini membuai relung jiwa yang terhanyut dalam talu Bumi pada semesta…

Foto: dok. Mandapa Reserve