-
Fakta dan Mitos Hari Valentine
Hari Valentine memang sudah menjadi perayaan oleh masyarakat Indonesia dan dunia setiap tahun di tanggal 14 Februari. Hari yang juga biasa disebut sebagai Hari Kasih Sayang ini juga dijadikan sebagai moment untuk mengungkapkan cinta, dan rasa sayangnya untuk orang terkasih dengan memberikan kado berupa coklat, kartu ucapan, dinner romantis, hingga bunga mawar merah.
Perayaan hari Valentine ini sudah mulai dirayakan oleh masyarakat sejak abad ke-17 dan pertengahan abad ke-18. Cara merayakannyapun cukup unik, di mana masyarakat bertukar uang koin atau surat cinta dengan tulisan tangan untuk ungkapkan perasaan cintanya.
Di antara selebrasi hari Valentine, ternyata ada fakta dan mitos yang berkembang di tengah-tengah masyarakat, khususnya di Indonesia. Bahkan tidak jarang, masyarakat lebih mempercayai mitos ketimbang fakta yang ada. Oleh karena itu, redaksi CASA Indonesia mencoba merangkum beragam fakta dan mitos hari Valentine.
1. Simbol hati di Hari Valentine
Gambar bentuk hati merupakan simbol untuk menunjukkan kasih sayang yang selalu ada di setiap kado untuk pasangan ketika perayaan hari Valentine tiba. Namun faktanya menggunakan simbol berbentuk hati ketika hari Valentine tidak selalu harus bermakna romantis. Bentuk hati yang kita kenal saat ini mulai diperkenalkan oleh seniman asal Prancis dan Italia di abad ke-14 sebagai lambang untuk mengutarakan ucapan terima kasih untuk orang terkasih.
Mengutip dari Time, memang hati diartikan sebagai pusat ingatan dari setiap manusia. Di dalam hati rasa cinta, benci dan seluruh perasaan akan tercatat di dalamnya. Bentuk hati ini kini bahkan ada yg diwujudkan dalam bentuk pulau yang unik yaitu Pulo Cinta di Gorontalo.
Jika Anda ingin memberikan kesan romantis di hari Valentine nanti, jangan cuma pakai gambar hati, Anda bisa mengajak pasangan untuk traveling ke Pulo Cinta.
2. Bunga mawar yang menjadi simbol cinta
Selain hati, bunga mawar juga dianggap sebagai salah satu simbol dalam perayaan hari Valentine. Sebagian orang yang menganggap bahwa dengan memberikan bunga mawar, ini sebagai bukti tanda cinta untuk kekasih atau pasangan.
Kenapa demikian? Hal ini diambil dari sebuah cerita legenda yang menyebutkan bahwa bunga mawar ini merupakan favorit Dewa Venus atau biasa disebut juga sebagai Dewi Cinta, dimana ini melambangkan perasaan cinta yang kuat.
Data membuktikan bahwa setiap tahun kurang lebih ada 26 miliar bunga yang terjual di seluruh dunia. Bahkan saat ini, bunga mawar tidak lagi menjadi favorit, karena ada bunga lain seperti bunga iris, lili, dan anggrek yang banyak dibeli saat hari Valentine tiba.
Mengungkapkan rasa cinta kepada pasangan akan terasa bermakna, dimana Anda bisa mengajak pasangan ke negara yang memiliki taman atau kebun bunga mawar, salah satunya ada di Inggris yaitu Queen Mary’s Garden.
3. Coklat Valentine sebagai hadiah
Siapa yang tidak suka dengan coklat? Rasanya yang manis dan diklaim mampu menghilangkan stres. Momen Valentine juga identik dengan pemberian kado, dan yang menjadi favorit adalah coklat. Ini bermula dari kisah Richard Cadbury yang khusus memperkenalkan hadiah berupa satu kotak coklat di tahun 1868 untuk diberikan kepada orang yang terkasih.
Dilihat dari perjalana coklat yang dijadikan makanan hingga camilan ini dimulai dari abad ke-17 ketika biji coklat pertama kali dibawa dari Eropa ke Meksiko dan Amerika Tengah. Disitulah bangsa Eropa mulai mengolah biji coklat menjadi coklat yang manis dan lezat ketika dikonsumsi.
Namun saat sekarang di zaman yang sudah sangat berkembang, banyak wanita yang lebih realistis dan tidak lagi mengharapkan dihadiahi coklat. Namun akan berbeda, jika Anda mengajak pasangan tersayang untuk mengunjungi kota San Fransisco yang merupakan kota di Amerika Serikat penghasil coklat terbaik dengan rasa yang khas.
4. Mengungkapkan cinta, bahkan melamar
Hari Valentine yang dianggap sebagai Hari Kasih Sayang, banyak orang yang merasa momen ini merupakan saat dan waktu yang tepat untuk mengungkapkan perasaan cinta untuk gebetan hingga melamar untuk melangkah ke jenjang pernikahan.
Namun sebenarnya, mengungkapkan rasa cinta atau bahkan melamar tidak perlu menunggu hari Valentine. Jika memang sudah merasa wanita tersebut cocok dan tepat, langsung segerakan untuk menyatakan perasaan cinta Anda.
Jika Anda memanfaatkan momen Valentine untuk melamar kekasih, salah satu tempat yang cocok adalah Kokonut & Curtains di Komplek Taman Ria Senayan, Jakarta.
5. Kartu hari Valentine pertama dari Esther Howland
Ester Howland dijuluki sebagai “Ibu Valentine Amerika”, di mana dirinya mendesain dan mencipatkan kartu ucapan Valentine yang terkenal unik dengan ucapan yang romantis.
Selama 1850-an, wanita ini mampu mendapatkan pendapatan $100 ribu setiap tahun atau senilai Rp 1,4 miliar. Penasaran bagaimana karya kartu Valentine ini? Langsung kunjungi kota Worcester di Amerika sebagai kota kelahiran dari Ibu Valentine Amerika tersebut.
Itulah beberapa fakta dan mitos seputar Valentine’s Day. Happy Valentine!
Foto teaser: irishcentral.com
-
