Tonalá 15 merupakan bangunan apartemen berbentuk segitiga di Mexico City yang dirancang oleh CRB Arquitectos, dilapisi beton oranye dengan taman di bagian atapnya. 


Bangunan 13 lantai ini berada di lingkungan Roma dan menonjol berkat warnanya yang unik, sekaligus menyatu dengan kawasan padat yang dipenuhi apartemen bertingkat menengah.




Proyek ini dirancang untuk mendukung revitalisasi perkotaan dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup penduduk, serta mendorong ekonomi lokal. 


Selain memperhatikan estetika dan fungsi, desainnya juga dirancang untuk memperkuat hubungan sosial dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.




Selesai dibangun pada tahun 2023, bangunan ini berdiri di lahan seluas 350m². Beton berwarna tanah digunakan sebagai material utama karena ketahanannya dan kemampuannya menciptakan lengkungan yang sesuai dengan desain. 


Di lantai dasar, terdapat plaza kecil yang menghubungkan bangunan dengan publik, dua ruang komersial, serta lobi dengan tangga setengah lingkaran dan dua lift. 




Material seperti granit, batu recinto, dan panel kayu digunakan untuk mempercantik ruang publik.


Struktur bangunan dibuat sedikit miring ke dalam di lantai dasar, memberi ruang bagi tanaman yang membungkus fasad. 





Jendela besar dari lantai ke langit-langit menambah kesan terbuka dan terhubung dengan jalan sekitar. 


Di bawah tanah, terdapat area parkir sepeda untuk mendorong mobilitas hijau. 11 lantai hunian memiliki apartemen dengan luas 50–54 meter², dirancang simpel dan fungsional untuk penyewa jangka pendek. 




Interiornya dikerjakan bersama Estudio M:A, menampilkan elemen, seperti marmer krem, kayu lokal, dan keranjang anyaman, menciptakan suasana ramah khas Meksiko.


Bangunan ini juga dilengkapi sistem pemanenan air hujan sebagai langkah keberlanjutan.




Area hijau berupa taman di atap dan pot tanaman di berbagai lantai menciptakan oasis vertikal yang membantu menyediakan udara bersih bagi kota. 




Teras terbuka di atapnya juga menawarkan ruang santai dengan pemandangan kota yang indah.




Teks oleh: Nisrina Zahrani
Sumber foto: César Bejar