American Institute of Architects (AIA) termasuk AlA Hong Kong, International, dan Asia Tenggara bergabung dengan American Hardwood Export Council (AHEC) untuk menyelenggarakan serangkaian acara di bulan November.

1. 21 November 2023 - Malam Berbagi




Pada tanggal 21 November 2023 lalu, Museum Nasional Singapura menjadi tempat berkumpul sekaligus berbagi pengalaman dengan mengusung tema "Renewable by Nature, Sustainable by Design" untuk membahas betapa pentingnya pemilihan material yang bisa memiliki dampak baik terhadap lingkungan dalam setiap desainnya.



Layaknya desain tempat kerja pada umumnya, di sana tedapat sebuah karpet yang membentang dengan campuran kayu solid dan veneer dikombinasikan dengan baja hitam yang menghasilkan desain cantik dan juga kuat.



Ruangan diberikan dengan sentuhan warna-warna yang lembut, sehingga menghadirkan rasa nyaman bagi para audience



Acara ini sekaligus menjadi malam untuk menjalin keakraban dan berbagi pengalaman untuk mereka semua. Beberapa orang yang memberikan sambutan, seperti Eric Ho, Chan Yimei, Shinya Okuda, Deepu Mahboobani, John Chan, dan beberapa orang lainnya.



Malam penuh kehangatan itu pun ditutup dengan berbagi tentang karya-karya yang mengeksplorasi bahan material yang dapat bertahan dalam kondisi lingkungan, khususnya kondisi lingkungan di Asia Tenggara yang terkadang cukup ekstrem.



Dalam acara ini terdapat sekitar 100 tamu yang hadir, baik itu secara langsung maupun melalui siaran zoom. Berbagai apresiasi pun diberikan kepada para tamu yang datang.

2. 22 November - Tur ke Beberapa Destinasi 

Setelah melaksana malam yang penuh kehangatan sambil berbagi pengalaman, keesokan harinya, pada 22 November 2023 para anggota AIA mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan tur pribadi yang dipimpin oleh arsitek dan desainer ternama.

Tur ini diselenggarakan di tiga lokasi yang berbeda, tentunya setiap lokasi memiliki keunikan dan keindahannya tersendiri, namun tetap memiliki tujuan untuk mengurangi konsumsi energi. Beberapa tempat yang menjadi destinasi mereka, seperti:

1. Pan Pacific Orchard 

Merupakan sebuah hotel mewah rancangan Woha Architects yang terletak di jantung Orchard Road, merupakan tempat yang ramai oleh pengunjung.




Dirancang untuk dapat hidup berdampingan dengan alam berdasarkan prinsip desain biofilik. Para tamu dapat menikmati pemandangan hijau yang menyegarkan langsung dari kamar, karena terdapat teras terbuka yang dipenuhi oleh vegetasi alami. 



Terdapat teras yang dirancang dengan beberapa tema, seperti pantai, taman, bahkan awan, yang berfungsi sebagai ruang sosial para pengunjung. Didesain dengan fungsi sebagai penyangga lingkungan hidup yang dapat mengurangi pemakaian pendingin mekanis. 

Terdapat juga cermin di langit-langit teras yang memberikan kesan sejuk dan menambah estetika desain pada hotel ini.

2. Bukit Canberra 



Setelah mengunjungi Pan Pacific Orchard, mereka pun singgah di destinasi kedua, yaitu Bukit Canberra. Dirancang oleh DP Architects dengan luas 12 hektar. Merupakan sebuah pusat yang serba guna dan memiliki berbagai fungsi, seperti fasilitas kesehatan dan olah raga.

Menariknya, di tempat ini menyediakan banyak ruang terbuka hijau yang juga menjadi tempat pelestarian rumah bekas Angkatan Laut yang bersejarah.



Pengunjung akan disambut oleh indahnya ruang terbuka hijau yang membentang indah pada tempat ini, lokasinya terbagi di antara gedung olahraga ActiveSG dan pusat kuliner. 



Tempat ini telah menjadi bukti jika teknologi kayu terbaru, seperti kayu laminasi dapat digunakan pada suatu desain bangunan

3. School of Design & Environment 



Destinasi terakhir sekaligus penutup dari tur yang menyenangkan ini adalah kunjungan ke School of Design & Environment (SDE) di National University of Singapore. 

Telah memiliki desain bangunan yang baik sejak tahun 1970-an, gedung-gedung yang ada dapat beradaptasi dan digunakan kembali untuk mengurangi pengeluaran karbon yang baru.



Setiap sudut ruangannya didesain secara estetis, seperti bagian luar bangunan yang dihiasi oleh rak lampu horizontal yang dapat memantulkan sinar matahari sekaligus mengurangi suhu bagian luar ruangan. 



Karena AC dapat menyumbang hingga 60% energi di negara-negara tropis, oleh sebab itu AC di tempat ini hanya digunakan pada perkuliahan teater dan laboratorium. 

Rasa kebersamaan sangatlah penting di wilayah Universitas, sehingga dibuat dengan berbagai pertimbangan agar para mahasiswa dapat bersosialisasi bahkan bersantai dengan nyaman. 



Pemilihan material tentu sangat penting dalam sebuah desain, spesifikasi yang cermat dalam merancang setiap desain tentunya begitu penting. Terkhusus dalam membertimbangkan karbon yang akan dikeluarkan. 



Rangkaian kegiatan tur yang dilaksanakan memberikan berbagai pengalaman dan informasi baru terkait rancangan desain yang memanfaatkan oasis penghijauan dan pengurangan konsumsi energi pada desain yang digunakan.

Teks oleh: Nisrina Zahrani 
Sumber foto: American Hardwood Export Council (AHEC).