-
Ini dia! Prediksi Tren Tumbuhan di Tahun 2020
Berakhirnya tahun 2019 tidak dapat dilepaskan dari melunjaknya kepopuleran tumbuhan sebagai hiasan di dalam rumah. Baik sebagai pemanis di tengah meja makan, di sudut ruang keluarga atau menggantung di jendela kamar tidur.
Article
Alasan melunjaknya kepopuleran tumbuhan sebagai hiasan rumah adalah karena tumbuhan memiliki kekuatan untuk memperindah suatu sudut secara instan. Tidak perlu dengan banyak hiasan lainnya, hanya dengan tumbuhan dan pot yang sederhana, suatu sudut dapat berubah menjadi lebih indah.
Tumbuhan Birds of Paradise di sudut ruang keluarga / Apartment Therapy
Untuk menyambut datangnya tahun 2020, Joyce Mast, sering dikenal sebagai Plant Mom, telah memprediksikan tumbuhan apa saja yang akan populer di tahun 2020. Daftar ini kami dapat dari sumber online plant shop Bloomscape.
Joyce Mast atau Plant Mom / @bloomscape
Tumbuhan pertama yang diprediksi oleh Joyce adalah tumbuhan dengan warna yang terang dan beragam. Maranta adalah salah satunya, seperti Neon Prayer Plant dan Red Prayer Plant.
Baca juga, Tanaman Hias Apa yang Cocok di Dalam Rumah?
Tumbuhan Neon Prayer Plant / Jungalow
Perbedaan antara Neon Prayer Plant dan Red Prayer Plant terdapat pada warna serat di daunnya. Neon Prayer Plant memiliki serat dengan warna hijau terang seperti warna neon, sedangkan serat yang dimiliki oleh Red Prayer Plant berwarna merah.
Red Prayer Plant / Bloomscape
Terdapat pula Tradescantia zebrina (Wandering Jew) yang memiliki aksen seperti kulit zebra di daunnya dengan warna yang cenderung ungu.
Wandering Jew di atas kepala patung / DG Flower Studio
The Pink Dragon Alocasia juga menjadi salah satu tumbuhan yang dipilih oleh Joyce. Tumbuhan dengan batang berwarna pink dan daun yang lebar ini akan menjadi aksen yang cantik untuk diletakkan di dalam rumah.
The Pink Dragon Alocasia / Mill Living
The Polly Alocasia, saudara kembar dari The Pink Dragon Alocasia, juga masuk ke dalam daftar yang dibuat oleh Joyce. The Polly dan The Pink Dragon sebenarnya tidak memiliki perbedaan yang signifikan, hanya beberapa detail yang berbeda, seperti bentuk serat-serat pada daun, warna batang The Pink Dragon yang lebih terang dan daun The Polly yang cenderung memiliki bentuk yang lebih abstrak.
Baca juga, 7 Hal Penting untuk Merawat Tanaman di Dalam Ruangan
The Polly Alocasia / Etsy
Ada pula Peperomia Ginny, yang memiliki 3 julukan lain yaitu, Rainbow Peperomia, Red Edge Peperomia dan Tricolor Peperomia. Tumbuhan ini memiliki 3 warna pada daunnya, hijau, krem dan merah yang akan memberi kesan homey apabila dijadikan indoor plant.
Peperomia Ginny / Plants Don’t Wine
Tumbuhan selanjutnya adalah pohon uang (the money tree) atau Pachira aquatica. Joyce memprediksikan bahwa tumbuhan ini akan menjadi tren sebagai indoor plant di tahun 2020. Tumbuhan ini tidak memerlukan perawatan yang rumit serta dapat bertahan apabila tidak mendapat sinar matahari langsung.
The Money Tree / House Beautiful
Tumbuhan besar dengan batang yang panjang dan daun yang lebar dengan nama Birds of Paradise juga masuk ke dalam daftar yang di buat Joyce. Tumbuhan ini akan sangat cocok apabila dipadukan dengan warna Classic Blue, warna tahun 2020 pilihan Pantone.
Tumbuhan ini cenderung membutuhkan suhu panas, maka disarankan untuk meletakkan Bird of Paradise di dekat jendela untuk mendapatkan sinar matahari yang maksimal.
Birds of Paradise yang diletakkan di dekat jendela / House Beautiful
Selanjutnya ada Sansevieria atau Snake Plant, tumbuhan ini dapat dibilang sebagai tumbuhan yang tahan banting karena dapat bertahan hidup hampir di kondisi apapun. Daunnya yang tegap, tebal dan tajam tidak memerlukan perawat yang khusus maka tumbuhan ini dapat tumbuh di dalam maupun di luar rumah.
Snake Plant / Leon & George
Dracaena Limelight juga termasuk ke dalam daftar yang dibuat Joyce. Tumbuhan ini memiliki warna hijau yang terang layaknya sebuah lime dan akan sangat cocok apabila dipadukan dengan warna Classic Blue pilihan Pantone.
Daun yang dimiliki Dracaena Limelight cenderung tipis maka ketika menyiram tumbuhan ini, jumlah airnya harus diperhatikan. Menyiram dengan air yang terlalu banyak akan menyebabkan pembusukan pada akar tumbuhan yang dapat mengakibatkan kematian pada tumbuhan Dracaena Limelight.
Dracaena Limelight / @verdealcove
Sumber teaser: CB2
Teks oleh: Shabrina Putri Nisakara
-