Tujuh pemenang Aga Khan Award for Architecture (AKAA) 2025 sudah diumumkan, 2 September 2025 lalu, tiga bulan setelah diumumkannya shortlisted projects pada bulan Juni 2025.
Awarding ceremony akan diselenggarakan di Toktogul Satylganov Kyrgyz National Philharmonic di Bishkek, Republik Kirgizstan pada 15 September. Penghargaan ini tidak hanya diberikan kepada para arsitek, tetapi juga kepada pemerintah kota, kontraktor, klien, pengrajin ahli, dan insinyur yang telah memainkan peran penting.
Karya arsitektur terpilih dipastikan melalui rangkaian kurasi dan penjurian mendalam yang menggali narasi arsitektur bukan sekadar bangunan ikonik. Tetapi arsitektur yang peka dalam menjawab konteks urgensi dimana bangunan itu berada, misalnya peka terhadap isu sosial, budaya, dan desain yang responsif terhadap iklim. Para pemenang akan mendapatkan senilai $1 juta, salah satu penghargaan terbesar di bidang arsitektur.
Baca juga, SHAU Microlibraries Kembali Masuk Shortlisted Aga Khan Award
Berikut adalah daftar 7 projects Aga Khan Award winner list yang berasal dari 6 negara, termasuk Palestina:
1. Khudi Bari, Bangladesh, desain oleh Marina Tabassum Architects
2. West Wusutu Village Community Center, Hohhot - Tiongkok, desain oleh Inner Mongolian Grand Architecture Design Co., Ltd
Baca juga, Masjid di Palu, Sulawesi Masuk Shortlist Aga Khan Award 2025
3. Revitalisation of Historic Esna, Mesir, desain oleh Takween Integrated Community Development
4. Majara Recidence & Community Redevelopment, Pulau Hormuz - Iran, desain oleh ZAV Architects
5. Jahad Metro Plaza, Teheran - Iran, desain oleh KA Architecture Studio
Baca juga, 2 Arsitek Indonesia Terpilih Bersaing di Aga Khan Award
6. Vision Pakistan, Islamabad - Pakistan, desain oleh DB Studios
7. Wonder Cabinet, Betlehem - Palestina, desain oleh AAU Anastas