Kepadatan ibu kota membuat sebagian orang membeli rumah di lahan yang terbatas. Keterbatasan lahan membuat desainer dan arsitek membuat solusi untuk memanfaatkan ruang dengan efisien. Tak jarang sudut ruangan di rumah yang masih bisa dimanfaatkan.
Berikut ini cara kreatif desainer dan arsitek membuat tempat penyimpanan barang:
Jenis yang paling umum dari pemanfaat ruangan. Konsep ini memadukan lemari dan rak yang dipasang di dinding. Hal tersebut dikarenakan lemari memakan banyak ruang dan diletakan di dinding agar tidak menghalangi sirkulasi.
Kurangnya tempat penyimpanan terkadang menjadi permasalahan yang berulang. Di ruangan yang lebih tinggi menjadi solusi sebab rak yang ditinggikan akan lebih efektif karena tidak memenuhi area lantai dan dapat menaruh perlengkapan lain secara efisien.
Dalam hal penyimpanan menurun ini dimanfaatkan oleh para desainer untuk mengisi ruangan yang berada di bawah benda lain. Seperti halnya dibawah kasur yang terdapat laci dan lemari untuk menyimpan barang-barang.
Cara kreatif selanjutnya adalah dengan menggunakannya dengan jenis furnitur lainnya. Tangga adalah contoh perabot serbaguna yang paling sering dipadukan untuk tempat menaruh barang. Pemanfaatannya pada bawah tangga yang kosong untuk diubah menjadi gudang, lemari mantel, rak buku, bahkan dapur.
Semakin besar interiornya, maka desainer akan mendapatkan banyak ide kreatif dalam membuat tempat penyimpanan. Penyimpanan berdiri ini dapat ditemui di berbagai ritel dan gudang karena tempat yang didedikasikan lebih banyak untuk menyimpan barang. Perancang akan membuat unit penyimpanan sesuai dengan ukuran dan jenis barang.
Pada jenis penyimpanan ini, plafon akan dibuat lebih tinggi dari bidang dibawahnya dengan begitu arsitek dapat memanfaatkan bagian bawah. Namun, penyimpanan ini terbatas pada barang yang akan disimpan karena pada umumnya hanya digunakan untuk menyimpan buku dan barang elektronik kecil.
Dalam kasus toko ritel dengan display barang berada di langit-langit. Hal tersebut menyulitkan para pegawai untuk mengambil barang, Desainer memberikan solusi agar dapat mengintegrasikan barang secara vertikal yang dapat bergerak dan setiap harinya dapat dengan mudah diperbaharui.