Menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh setiap orang, gagasan liburan selalu menjadi hal yang menarik dan dinantikan. Apalagi setelah berbulan-bulan mengikuti kebijakan negara masing-masing dalam meminimalisir penyebaran Covid-19 yang sudah ada sejak tahun lalu. Mungkin sebagian dari kita sudah mempersiapkan tabungan untuk berlibur keluar negeri saat pandemi ini sudah mereda.
Namun, kini beberapa negara sudah mulai menyambut pengunjung internasional ke tempat wisata mereka. Indikasi ini menyatakan bahwa negara-negara yang telah membuka lebar pintu untuk warga internasional sudah kembali normal seperti sediakala, dan penyebaran covid-19 di negaranya sudah dapat teratasi.
Oleh karena itu, CASA Indonesia mencoba merangkum 5 negara yang sudah siap membuka pintu nya untuk kancah internasional dari bulan Juni ini:
islandia menjadi salah satu negara yang sudah membuka pintu lebar bagi kedatangan internasional. pemerintahnya sendiri telah mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi pembatasan kedatangan internasional selambatnya pada tanggal 15 juni 2020 ini. namun, demi kenyamanan dan keamanan bersama, kelompok kerja multi-sektor pemerintah, memberikan pilihan untuk para wisatawan yang datang yaitu melakukan tes covid-19 saat datang atau melakukan karantira mandiri selama dua minggu.
baca juga, wisata dan terbang bebas di atas negara islandia
perdana menteri yunani, kyriakos mitsotakis mengatakan bahwa para pengunjung internasional yang datang saat pintu yunani terbuka kembali pada tanggal 15 juni tidak perlu melakukan tes covid-19. mereka pun tidak perlu melewati masa karantina setelah kedatangan. selain itu, bandara internasional athena adalah bandara pertama yang dibuka dan mulai tanggal 1 juli semua bandara di yunani akan terbuka kembali untuk penerbangan dari luar negeri.
telah terbuka untuk pengunjung internasional pada tanggal 3 juni kemarin, italia akan menerima kedatangan para warga asing dan tidak akan diminta untuk karantina saat mereka datang. restoran, cafe maupun bar pun buka secara bertahap dengan tetap menerapkan protokol social distancing.
baca juga, wow, 5 negara ini memiliki jam puasa terpanjang
Merupakan negara kedua yang paling banyak di kunjungi di dunia setelah Prancis, Spanyol telah mengurangi pembatasan ketat pada awal Mei lalu dan berharap sudah siap menyambut pengunjung internasional pada bulan Juni ini. Kepulauan Balearic dan Canary lah yang akan menjadi destinasi pertama yang menerima wisatawan, namun demi kenyamanan para wisatawan diwajibkan untuk melakukan karantina selama 14 hari.
Secara perlahan Portugal mulai membuka hotel, restoran, bar, klub malam hingga kedatangan internasional yang sudah mulai diizinkan di negara itu. Beberapa pemeriksaan kesehatan akan tetap di lakukan di bandara, tetapi tidak akan ada karantina setelah kedatangan. Pantai yang ada pun sudah mulai dibuka sejak tanggal 6 Juni kemarin, tentunya masyarakat yang datang diminta untuk melakukan social distancing sejauh 1,5 meter.