Sagrada Familia mulai dibangun tahun 1882, awalnya dirancang oleh Francisco de Paula der Villar. Lalu setahun kemudian 1883 diambil alih Antoni Gaudi dan dirombak total. Antoni Gaudí wafat pada 10 Juni 1926. la dimakamkan di ruang bawah tanah Sagrada Família, tepat di bawah kapel El Carmen.
Tepat 100 tahun setelah kematiannya, di 2026, Sagrada Familia direncanakan akan selesai dibangun untuk struktur utama termasuk tower tertingginya, menandai momen penuh simbol bagi karya Antoni Gaudi.
Baca juga, Keren! 5 Desain Gereja Katolik Paling Ikonis di Benua Asia
Lalu, apa yang membuat gereja ini monumental?
Sagrada Familia berdiri di atas lahan seluas 4.500 m², menjadi bangunan gereja yang sangat besar dan megah di Barcelona, Spanyol, yang dirancang untuk menampung sekitar 13.000 orang, dengan menara tertinggi mencapai 172 meter (akan selesai tahun 2026), menjadikannya gereja tertinggi di dunia, mengalahkan Basilica Santo Petrus di Vatikan dalam hal ketinggian menara. Bangunan ini luas secara visual dan fungsional, dengan tiga fasad (Natal, Penderitaan, Kemuliaan) dan 18 menara yang melambangkan tokoh-tokoh Alkitab, serta direncanakan selesai setelah lebih dari satu abad pembangunan.
Langit-langit basilika menyerupai hutan, dengan pilar miring seperti batang pohon. Tanpa penyangga tengah, ruang ibadah terasa luas. Cahaya kaca patri dan akustiknya menambah nuansa sakral.
Strukturnya dirancang agar cahaya alami masuk dari berbagai arah, menciptakan suasana spiritual. Gaya arsitekturnya khas Gaudí yang memadukan Gothic, Art Nouveau, dan Modernisme Katalan dengan ornamen geometris dan bentuk organis.
Baca juga, 5 Gereja Indonesia yang Ikonis, Nomor 5 Pernah di Film!
Dirancang oleh Joan Vila-Grau, kaca-kaca ini setiap hari memantulkan warna-warna yang terus berubah, mengikuti permainan cahaya yang menembus setiap kacanya.
Kaca-kaca tersebut menggunakan 4 warna yang melambangkan empat musim, masing-masing dengan makna filosofisnya sendiri.
Baca juga, 5 Desain Gereja Modern Minimalis, Sakral dan Elegan!
Nativity Facade (Kiri)
Ukiran flora-fauna, simbol harapan & kehidupan. Satu-satunya fasad yang selesai saat Gaudímasih hidup.
Passion Facade (Kanan)
Bergaya dramatis & sudutnya tegas, menampilkan penderitaan Kristus karya Josep Maria Subirachs.
Glory Facade
Sedang dibangun yang akan menjadi pintu utama bertema kebangkitan & jalan menuju Tuhan.
Tangga spiral di dalam menara terinspirasi dari cangkang siput dan galaksi yang merupakan simbol keindahan alam semesta. Ilusi spiral tak berujung ini bukan hanya estetis, tapi juga fungsional yang mengalirkan cahaya dari atas ke dasar menara