Cat rumah adalah elemen penting dalam desain rumah. Warna cat rumah yang tepat dapat mempercantik interior dan eksterior rumah.
Agar hasil pengecatan terlihat bagus, tembok rumah juga harus dalam kondisi yang bagus.
Namun, tidak jarang tembok rumah mengalami masalah kelembaban yang serius.
Hasilnya, cat menjadi sulit menempel dan mudah rusak.
Jika rumah Anda mengalami masalah serupa, Anda perlu tahu cara mengecat tembok yang lembab. Jadi, hasil cat rumah tetap terlihat rapi dan awet.
Baca Juga: Cegah Lembap! Ini Posisi Dapur dan Kamar Mandi yang Baik
Saat mengecat rumah, penting untuk melihat kondisi tembok yang akan dicat.
Jika rumah Anda memiliki tembok yang lembab, Anda perlu menyelidiki penyebabnya.
Tidak hanya itu, Anda juga perlu mengatasi penyebab tembok lembab ini.
Aktivitas penghuni rumah seperti memasak dan mandi menghasilkan uap air. Selanjutnya, uap air menciptakan kelembaban di udara.
Ventilasi yang buruk dapat memerangkap uap air di dalam rumah.
Selain membuat tembok lembab, jamur juga bisa tumbuh di lingkungan lembab.
Untuk mengatasinya, Anda dapat menambah ventilasi tambahan di beberapa area rumah.
Ventilasi dapat berupa jendela, lubang angin, atau exhaust fan. Hal ini dapat menjaga kelembaban rumah tetap normal.
Kebocoran pada pipa air atau atap bisa memicu rembesan air masuk ke dinding.
Rembesan ini menciptakan area lembab di dinding. Jika dibiarkan, rembesan bisa menyebar ke seluruh bagian tembok.
Untuk mengatasinya, Anda perlu memperbaiki kebocoran pada pipa atau atap.
Periksa saluran drainase dan pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah yang bisa merembes ke dinding.
Penyebab tembok lembab berikutnya adalah dinding retak. Seiring berjalannya waktu, usia bangunan akan semakin tua. Risiko tembok retak pun dapat terjadi.
Keretakan juga bisa berasal dari konstruksi yang buruk atau kelembaban yang tinggi.
Saat musim hujan, keretakan ini dapat membuat air merembes ke tembok.
Cara mengatasinya adalah dengan menutup retakan memakai dempul atau semen khusus.
Kemudian, lapisi dengan cat kedap air agar rembesan tidak muncul lagi.
Baca Juga: Anti Lembap dan Jamur, Ini Trik Agar Rumah Tetap Sehat!
Sebelum mengetahui cara mengecat tembok yang lembab, Anda perlu melakukan persiapan.
Langkah ini sangat penting agar hasil cat bisa tampak cantik dan rapi. Beberapa langkah tersebut adalah:
Jika tembok rumah Anda lembab, periksa sumber kelembaban terlebih dahulu.
Kemudian, atasi sumber kelembaban agar kelembaban tembok tidak meluas atau bertambah buruk.
Misal, jika tembok Anda lembab karena udara yang terlalu lembab, Anda perlu memasang ventilasi tambahan.
Alat seperti dehumidifier bisa dipakai untuk mengurangi kelembaban udara.
Selanjutnya adalah membersihkan dan mengeringkan permukaan tembok. Bersihkan tembok dari jamur, kotoran, atau noda yang bisa mengganggu pengecatan.
Anda bisa memakai larutan cuka, air, atau pembersih jamur.
Kemudian, pastikan tembok benar-benar kering sebelum dicat. Anda bisa memakai kipas atau dehumidifier agar tembok bisa kering lebih cepat.
Agar cat menempel dengan baik, permukaan tembok perlu diamplas agar halus dan rata.
Jika terdapat lubang atau retak, segera tambal dengan semen putih atau amplas.
Jadi, tekstur tembok rumah akan terlihat halus dan rapi setelah dicat.
Baca Juga: 15 Kombinasi Warna Cat Dinding Atas Bawah
Memilih cat untuk tembok lembab tentunya tidak bisa sembarangan. Ikuti beberapa tips ini saat memilih cat untuk tembok lembab:
Cat anti jamur diformulasikan khusus untuk mencegah jamur di permukaan lembab.
Cat ini biasanya mengandung bahan antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan jamur di tembok.
Jadi, dinding tetap bersih dan terlindungi lebih lama. Hal ini sangat penting khususnya di area yang lembab seperti kamar mandi atau dapur.
Tidak semua ruangan rumah bisa memakai cat yang sama.
Ruangan yang lembab seperti kamar mandi atau dapur memerlukan cat yang tahan terhadap kelembaban.
Area luar rumah memerlukan cat khusus agar tahan terhadap suhu dan cuaca.
Pilih cat yang memang dikhususkan untuk ruangan tersebut. Jadi, hasil cat akan lebih awet.
Cat berbahan silikon, akrilik, dan elastomerik terkenal tahan terhadap air dan kelembaban.
Cat silikon dan akrilik sangat cocok untuk dinding dalam ruangan karena mudah dibersihkan dan cepat kering,
Sedangkan cat elastomerik bisa dipakai di luar rumah karena melindungi tembok dari keretakan.
Baca Juga: Motif Cat Dinding 2 Warna, Inspirasi Rumah Idaman Anda
Untuk tembok lembab, penting untuk mengetahui metode pengecatan yang tepat.
Berikut adalah langkah-langkah cara mengecat tembok yang lembab:
Langkah pertama adalah memastikan sumber kelembaban tembok sudah diatasi.
Contohnya adalah dengan memperbaiki kebocoran atau menambah ventilasi udara,
Pastikan tembok benar-benar kering sebelum mulai mengecat.
Tembok yang basah membuat cat tidak bisa menempel. Jadi, cat akan menggelembung dan mengelupas.
Gunakan cat khusus yang tahan terhadap kelembaban dan jamur.
Contohnya seperti cat anti jamur, berbahan silikon, akrilik, atau elastomerik.
Cat jenis ini mampu memberikan perlindungan ekstra terhadap air dan jamur. Jadi, hasil pengecatan lebih awet dan tahan lama.
Sebelum mengecat tembok yang lembab, Anda bisa memakai cat primer terlebih dahulu.
Cat primer berfungsi untuk memperkuat daya rekat cat utama. Cat ini juga dapat melindungi dari jamur.
Selanjutnya, aplikasikan cat anti bocor secara merata. Cat ini akan membentuk lapisan pelindung sebelum pelapisan cat utama.
Setelah primer dan lapisan anti bocor mengering, mulai lakukan pengecatan.
Cat tembok secara merata memakai kuas atau roller. Lapisi tembok secara merata dan perlahan ke seluruh bagian tembok.
Hindari menekan kuas atau roller terlalu keras. Jika dilakukan, hasil pengecatan dapat tidak merata.
Pastikan cat lapisan pertama sudah benar-benar kering sebelum melakukan pengecatan lapisan kedua.
Setelah proses pengecatan selesai, biarkan cat mengering sempurna.
Hindari memasang kembali perabot atau dekorasi sebelum cat benar-benar kering agar tidak merusak hasil pengecatan.
Pengeringan yang sempurna memastikan cat menempel rapat dan tidak mengelupas.
Baca Juga: Cara Menghitung Kebutuhan Cat Tembok Anti Boros!
Itu dia cara mengecat tembok yang lembab dengan tepat. Dengan cara yang tepat, cat rumah Anda akan terlihat rapi walau pernah dalam kondisi lembab.
Hasil cat pun akan nampak cantik dalam waktu yang lama.
Pastikan Anda menjaga tembok tetap kering dan bersih agar cat tetap awet dan tahan lama.