Dikenal dengan warisan sejarah, seni, dan budayanya yang kaya, Eropa juga menyimpan keindahan dan keunikan pada stasiun kereta apinya.
Sebagai elemen dalam infrastruktur transportasi, stasiun kereta api di Eropa tidak hanya berfungsi sebagai tempat pemberhentian, tetapi juga menyuguhkan desain arsitektur yang menggabungkan keindahan visual yang menakjubkan.
Berikut 10 stasiun kereta api dengan desain terindah yang layak untuk dikunjungi:
Stasiun ini memiliki desain megah yang menyerupai gedung opera atau istana kerajaan. Stasiun ini memiliki 24 peron dan dihiasi patung-patung megah yang menambah kesan elegan.
Strasbourg-Ville memadukan unsur sejarah dan modernitas dengan balutan kaca futuristik untuk melindungi fasad aslinya sekaligus sebagai perluasan stasiun.
Dilapisi bata merah ikonis, St. Pancras menawarkan 15 peron serta area perbelanjaan yang menampilkan lebih dari 50 toko dan restoran.
Baca Juga: Unik! Stasiun Kereta Jepang ini Dihiasi Kebun Anggur
Dikenal dengan julukan "kereta api katedral", stasiun ini memamerkan tangga marmer megah, jendela kaca yang menawan, dan kubah yang terinspirasi oleh Pantheon di Roma.
Stasiun art nouveau ini menjadi simbol nasional Finlandia dengan patung Lyhdynkantajat atau pembawa lentera yang ikonis. Dirancang oleh arsitek Eliel Saarinen, stasiun ini menampilkan atap kaca dan baja yang menarik.
Stasiun Atocha menghadirkan atmosfer tropis di tengah kota dengan atrium penuh tanaman eksotis. Dibuka pada 1892, stasiun ini kini dilengkapi paviliun modern yang mampu menampung jumlah penumpang yang banyak.
terkenal dengan dekorasi ubin azulejo yang memukau di aula utamanya. Hampir 20.000 ubin biru-putih menggambarkan sejarah dan budaya negaranya, sehingga menjadi salah satu ikon kota Portugal.
Didesain oleh arsitek Pierre Cuypers, stasiun ini menggabungkan elemen gaya Gothic dan sejarah Eropa. Bangunan ini menampilkan menara dan atap sepanjang 131 kaki.
Baca Juga: Foster + Partners Rancang 4 Stasiun Haramain di Arab
Meskipun ukurannya tidak sebesar stasiun lainnya, Wemyss Bay memancarkan pesona dengan gaya Queen Anne yang khas. Dikelilingi taman bunga dan ruang tunggu yang penuh cahaya, memberikan kesan yang hangat dan nyaman.
Sebagai ikon dari era Belle Epoque, stasiun ini menampilkan menara jam yang mirip dengan Big Ben. Stasiun ini juga memiliki restoran yang menyajikan makanan mewah dengan interior yang dihiasi ornamen emas dan lampu gantung megah, menciptakan suasana elegan yang memikat setiap pengunjung.