Siapa sih yang tidak ingin memiliki rumah yang bersih dan sehat. Selain bisa memberi kenyamanan, rumah yang sehat juga berkontribusi terhadap kesehatan dan kesejahteraan seluruh anggota keluarga.
Sebaliknya, rumah yang kotor justru dapat memicu berbagai gangguan kesehatan, gangguan pernapasan, hingga gangguan mental, menurut studi tentang rumah sehat yang dipublikasikan di American Journal of Public Health.
Lantas, apa saja ciri-ciri rumah sehat? Dan bagaimana cara menciptakan rumah sehat? Temukan jawabannya di bawah ini!
sirkulasi udara yang baik merupakan salah satu ciri rumah sehat dan bersih. pasalnya, banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa meningkatkan sirkulasi udara yang baik ke dalam rumah dapat membantu mengurangi paparan kontaminan di udara, membantu mengurangi kelembapan, meningkatkan pasokan udara segar, meningkatkan kualitas udara, dan meningkatkan kesehatan pernapasan.
oleh karena itu, untuk menjaga sirkulasi udara di dalam rumah, buka jendela dan pintu untuk menciptakan pertukaran udara yang lebih baik. tambahkan beberapa tanaman indoor untuk membantu mengendalikan sirkulasi udara sekaligus membantu memberikan efek relaksasi dan penghilang stress yang baik.
sudah jelas, ciri rumah yang sehat dan bersih adalah rumah yang bebas dari debu dan kotoran. ini akan menciptakan lingkungan tempat tinggal yang sehat bagi seluruh anggota keluarga; membantu mengurangi paparan alergen, kuman, dan kontaminan yang bisa menyebabkan berbagai penyakit.
bersihkan rumah dari debu, kuman, dan kotoran dengan menggunakan vacuum cleaner, sapu, kain pel dan cairan antiseptik, dan kemoceng. bersihkan juga furnitur hingga dekorasi rumah dari debu-debu yang menempel. dan, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan dan kerapian rumah. serta, jangan biarkan ada sampah yang menumpuk di dalam rumah.
faktanya, ??menurut studi lama dalam journal of environmental health perspective, lingkungan tempat tinggal yang lembap bisa meningkatkan risiko infeksi pernapasan dan alergi. untuk alasan itu, jaga gara rumah anda tetap kering dan tidak lembap dengan mencegah kebocoran atap dan saluran air.
rumah yang bebas hama adalah salah satu ciri rumah sehat lainnya. tikus dan kecoa tergolong hama yang bisa mengganggu kenyamanan di rumah dan bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan, ini termasuk episode asma pada anak-anak dengan asma, penyakit leptospirosis, dan meningitis.
oleh karena itu, jaga agar rumah anda bebas hama dengan menutup celah atau retakkan di seluruh rumah, memperbaiki kebocoran pipa dan atap, dan tidak menumpuk sampah di dalam rumah.
selain beberapa ciri rumah sehat yang sudah disebutkan sebelumnya, rumah yang aman menjadi ciri dari rumah sehat berikutnya. memperhatikan kemananan hunian sangat penting untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan, seperti cedera, terjatuh, tersentrum, pencurian, atau kebakaran.
anda bisa memulainya dengan menjaga setiap kabel tertata dengan baik, menggunakan tangga yang aman untuk anak, siapkan alat pemadam kebakaran sederhana di rumah untuk berjaga-jaga, dan berikan pengamanan ekstra pada pintu dan jendela.
paparan cahaya alami yang baik sepanjang hari dapat menyeimbangkan ritme sirkadian yang sehat, yang dapat berdampak pada suasana hati, siklus tidur, dan kadar hormon. selain itu, cahaya alami dapat membantu mengurangi kelembapan di dalam ruangan yang bisa mencegah tumbuhnya jamur dan lumut pada dinding.
membuka jendela dan pintu adalah cara sederhana untuk membawa lebih banyak cahaya alami ke dalam rumah. plus, gunakan warna cat dinding cerah untuk memaksimalkan pencahayaan di dalam ruangan.
ciri rumah sehat berikutnya adalah harus memiliki sumber air bersih. hal ini karena, air bersih adalah salah satu kebutuhan dasar setiap orang. memastikan ketersediaan sumber air bersih di rumah akan sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup dan kesehatan seluruh anggota keluarga.
Satu lagi ciri rumah sehat dan bersih, yakni memiliki suhu yang stabil dan terkendali. Bukan tanpa alasan, rumah yang memiliki suhu tidak stabil dapat menempatkan seluruh anggota keluarga pada risiko yang lebih tinggi untuk mengalami kelembapan parah dan panas berlebih, yang tentu saja bisa berdampak pada kelelahan, dehidrasi, kram otot, serangan panas, dan jatuh pingsan.
Itu dia delapan ciri rumah sehat dan bersih. Sudahkah tempat tinggal Anda termasuk ke dalam ciri-ciri rumah sehat dan bersih?
(Teaser Photo by Minh Pham on Unsplash)