Dalam merancang sebuah hunian, tentu banyak hal yang menjadi pertimbangan arsitek maupun pemilik rumah. Salah satu elemen yang menjadi pertimbangan besar adalah desain pagar. Pasalnya, selain untuk alasan keamanan hunian, pagar merupakan salah satu representasi fasad sebuah hunian, dan bagian ini lah yang pertama kali dilihat oleh orang lain.
Sebuah pagar tidak harus melulu terbuat dari material besi, kayu ataupun tembok masif. Anda dapat membawa pagar rumah Anda ke level berikutnya dengan material unik lainnya. Salah satunya adalah dengan menggunakan tanaman sebagai pagar rumah.
Memiliki rumah yang asri dan terlihat segar mungkin menjadi dambaan hampir seluruh masyarakat. Apalagi di saat pandemi ini ketika masyarakat sulit untuk melakukan rekreasi ke alam. Tak jarang, masyarakat kini menambah elemen tanaman ke dalam huniannya untuk melepas sedikit rasa rindu terhadap alam terbuka.
Apakah Anda termasuk salah satu yang mengikuti tren berkebun dan memelihara tanaman di rumah? Mungkin ini lah saatnya Anda menggabungkan tanaman Anda dengan elemen arsitektur yang ada di rumah Anda! Penggabungan ini sering kali menjadi solusi menarik bagi para pecinta tanaman untuk tetap dikelilingi oleh tanaman tanpa harus khawatir dengan fungsi utama pagar, yaitu untuk keamanan.
Baca Juga: 32 Inspirasi Pagar Rumah Minimalis
Berikut beberapa inspirasi tanaman untuk pagar rumah Anda yang lebih asri dan segar!
Tanaman boxwood mungkin sudah sering Anda temui di berbagai hunian. Terutama di rumah-rumah bergaya minimalis yang menggunakan semak-semak kecil ini sebagai pagarnya.
Tanaman yang sering disebut juga sebagai boksus ini merupakan salah satu tanaman yang populer digunakan sebagai pagar hidup di berbagai hunian maupun bangunan. Tanaman ini tumbuh dengan mudah dan cepat di iklim tropis seperti Indonesia dan dapat tumbuh hingga 6 meter!
Cara merawatnya pun mudah, Anda hanya perlu menyimpan tanaman ini di area yang terkena paparan sinar matahari, dan pastikan tanah yang menjadi media tanam tetap lembab. Jangan lupa untuk memangkas boxwood sesuai dengan bentuk dan ukuran yang Anda inginkan, ya!
Tersebar luas di seluruh Indonesia, bahkan telah dijadikan senjata nasional pada masa lampau, tanaman Bambu ini ternyata dapat digunakan sebagai pagar, lho!
Baca juga: Rumah Bambu Jadi Solusi Gempa di Indonesia
Bambu memiliki kekuatan tinggi dan sangat kokoh, tahan cuaca panas, dan dapat tumbuh menjulang tinggi. Selain itu, rumpun bambu juga dapat tumbuh berhimpitan sehingga dapat menjadi penghalang visual dari luar ke dalam. Tak ayal Bambu sering kali ditemukan di berbagai hunian sebagai sekat atau di pagar rumah.
Jenis bambu yang dapat Anda pilih sebagai tanaman untuk pagar rumah adalah Bambu Air dan Bambu Kuning. Pastikan Anda memperhatikan tinggi bambu, potong bambu secara berkala agar batang bambu tidak menjuntai seiring perkembangannya.
Kiri, kanan, ku lihat saja, banyak pohon cemara~ Ayo, siapa yang ikutan nyanyi? Sabar dulu, ya. Karena masih pandemi, bagaimana jika melihat pohon cemara di rumah saja? Pohon cemara yang ada di dalam lirik lagu anak-anak tersebut ternyata dapat dijadikan sebagai pagar, lho.
Walaupun tidak setiap tumbuhan cemara dapat dijadikan pagar karena ukurannya yang terlalu besar, salah satu jenis pohon cemara ini dapat digunakan sebagai pagar.
Cemara kipas memiliki daun jarum yang kecil, dapat tumbuh lebat namun berdempetan, dan pertumbuhan pohonnya dapat mencapai tinggi 3-6 meter! Cemara kipas ini seringkali digunakan sebagai pengganti pagar untuk hunian yang tidak menginginkan pagar masif namun tetap memiliki privasi.
Tumbuh secara luas di Indonesia, Anda akan mudah menemui tanaman yang satu ini. Bougenville atau yang dikenal sebagai bunga kertas ini memiliki keunikan pada bentuk dan warna kelopaknya yang tipis dan menyerupai kertas.
Bunga Bougenville / Apartment Theraphy
Tanaman ini biasanya disimpan sebagai tanaman semak di kebun. Namun siapa sangka, tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pengisi pagar rumah. Batangnya yang kuat dan dapat dibentuk mengikuti bentuk pagar membuat tanaman ini tak hanya cantik namun juga memberikan penghalang visual dari luar ke dalam.
Memiliki struktur batang dan akar yang kuat, bunga kertas ini dapat bertahan lama tanpa perlu disiram air setiap hari. Anda hanya perlu memperhatikan laju pertumbuhan batangnya agar tidak mengganggu keindahan tanaman ini.
Sudah punya pagar namun ingin membuat pagar Anda lebih menarik? Tanaman merambat dapat menjadi solusinya. Tanaman rambat dipilih karena preferensi pemilik hunian akan pagar yang ‘rimbun’ dan sifatnya yang organis, membuat tanaman merambat dijadikan pilihan yang anti-mainstream bagi penghuni. Berbagai jenis tanaman rambat dapat Anda pilih sebagai pengisi pagar rumah Anda. Diantaranya adalah:
Salah satu tanaman hias merambat ini cukup populer untuk dijadikan hiasan pagar karena bentuk daunnya yang unik dan rimbun. Tanaman ini akan aktif menjalar dan menutupi permukaan pagar rumah dengan berbagai media, mulai dari besi, kayu, hingga tembok. Cara perawatannya juga mudah, Anda hanya perlu memperhatikan pertumbuhan English Ivy ini agar tidak merambat ke tempat yang tidak seharusnya. Pastikan Anda memangkasnya secara berkala, ya!
Baca juga: Kenali Tanaman Rambat Ini, Solusi Praktis Rumah Cantik
Tanaman rambat yang satu ini dikenal karena bunganya yang cantik dan harum. Ketika sedang bermekaran, bunga yang berwarna terang dan menghasilkan harum yang segar ini dapat menjadi pemanis hunian Anda. Bagi para pecinta tanaman, Morning Glory sering disimpan di pagar kayu, pergola maupun ram besi untuk memberi jalur tanaman ini merambat.
Hampir mirip dengan Morning Glory, tanaman rambat berbunga cantik ini sering kali digunakan sebagai tanaman untuk mempercantik pagar rumah. Tanaman ini membutuhkan media untuk ia merambat. Simpan tanaman ini di sekitar pagar, lalu berikan kayu atau ram besi untuk jalur rambat, maka Clematis akan tumbuh sesuai dengan jalur rambatnya. Cantik!
Dikenal juga sebagai The Curtain Creeper, Lee Kuan Yew telah populer di kalangan pecinta tanaman karena bentuk daunnya yang unik dan pertumbuhannya yang menjuntai ke bawah. Tanaman ini biasanya ditanam di dalam pot dan disimpan dengan cara digantung. Namun, Lee Kuan Yew juga dapat menjadi alternatif bagi Anda yang ingin mengisi kekosongan di pagar rumah Anda. Tanaman ini sering digunakan sebagai tanaman yang dapat mempercantik pagar Anda sehingga pagar Anda terkesan mewah.
Memiliki elemen arsitektur yang digabungkan dengan elemen alam seperti tanaman memang sangat menarik dan dapat mempercantik hunian Anda. Namun perlu diperhatikan pula bahwa tanaman adalah makhluk hidup yang perlu dirawat sebagaimana mestinya. Pastikan Anda selalu menjaga kesehatan dan merawat tanaman-tanaman Anda dengan baik, ya!
Setelah melihat inspirasi tanaman untuk pagar rumah Anda, apakah sudah menentukan pilihan jenis tanaman apa yang cocok untuk diaplikasikan di pagar hunian Anda?