Setelah sukses menyebarkan 2,650 fasilitas berenergi sinar matahari di 12 negara, kini Givepower mulai memfokuskan perjuangannya ke isu yang lebih serius, yakni menghadirkan akses air bersih. Hal ini sejalan dengan data WHO yang menyebutkan adanya 844 juta orang di dunia yang masih kesulitan mengakses air bersih.
Langkah besar Givepower dalam menghadirkan akses air bersih ini dimulai di desa Kiunga, Kenya dengan menghadirkan stasiun penyulingan air yang dapat mengubah air payau menjadi air tawar berkualitas layak minum.
Stasiun penyulingan air berteknologi sinar matahari ini menghasilkan 75,000 liter setiap hari dan telah dinikmati oleh 35,000 orang di sekitar. Selain air, fasilitas ini juga menghasilkan listrik sejumlah 50 kilowatt yang dapat dimanfaatkan untuk mempermudah kegiatan masyarakat sekitar. Terakhir, stasiun penyulingan ini hanya membutuhkan biaya sekitar US$20 per orang untuk 20 tahun.
Baca juga: 6 Produk yang Dapat Menghemat Air di Rumah Anda
“Kita sebagai manusia harus bertindak cepat dalam menangani krisis air bersih, khususnya yang terjadi pada berbagai negara berkembang,” tutup Hayes Barnard selaku Founder dan Presiden Givepower dalam keterangan persnya.